Menungu banyak macamnya menunggu, tapi menunggu yang paling mengesankan adalah menunggu datangnya jodoh. Siapa sih yang tidak penasaran dengan jodoh yang belum jua ketemu? Karena pasti semuanya akan penasaran.
Tapi ingat, penasaan jangan hanya penaaran saja, dan menunggu jangan hanya menunggu berdiam diri, tapi menunggulah dengan baik dan benar.
Yaitu perbaiki dirimu, dan pantaskan dirimu dengan kebaikan, agar Allah memantaskanmu dengan jodoh yang pantas pula, yang dalam dirinya banyak pula kebaikan.
Jangan Hanya Menanti Dengan Terus Berdiam Diri, Tapi Menantilah Dengan Penuh Kebaikan Dan Perbaikan
Tentu tidaklah mudah mendapatkan jodoh yang benar-benar baik, karena butuh yang namanya perjuangan, kesabaran, kesadaran untuk melakukan perbaikan dengan penuh kebaikan.
Maka menanti jangan hanya asal menanti saja, tapi menantilah dengan sungguh-sungguh melakukan perbaikan diri, agar jodoh yang Allah sediakan benar-benar yang sudah baik.
Menantilah Dengan Bijak, Agar Allah Benar-Benar Menyediakanmu Jodoh Yang Baik Untukmu
Menantilah dengan bijak, agar Allah benar-benar menyediakan yang terbaik untukmu, jodoh yang memang sesuai denganmu.
Karena janji Allah dalam Al-qur’an sangatlah pasti, kamu akan Allah sandingkan dengan yang baik bila kamu sendiri sudah berusaha sebaik mungkin menjadikan dirimu peribadi yang baik.
Dan Tak Mengapa Bila Kamu Tak Menyebut Nama Siapapun Dalam Doamu, Asal Kamu Tak Pernah Lupa Memantaskan Dirimu Dengan Baik
Lantas bagaimana bila ada yang berkata “aku tak pernah menyebutkan nama siapapun dalam doaku, lalu bagaimana bila jodohku ketukar? Tidak! Karena walau tanpa disebutpun, tanpa kamu tahu siapa nama jodohmu, maka yang memang untukmu tidak akan Allah berikan pada orang lain.
Tapi ingat, semua itu harus kamu beli dengan sesuatu yang mahal, yaitu kamu harus memperbaiki dirimu dengan segala kebaikan.
Karena Yang Sudah Ditetapkan Menjadi Jodohmu Tidak Akan Mungkin Diberikan Pada Orang Lain, Sebab Janji Allah Adalah Pasti
Karena yang sudah ditetapkan menjadi jodohmu tidak akan mungkin diberikan kepada orang lain oleh Allah, sebab janji-Nya adalah pasti.
Namun jangan menggerutu seandainya kamu telah memperbaiki diri, tapi Allah masih saja sandingkan dirimu dengan seseorang yang menurutmu kurang baik.
Karena yang baik dalam Al-qur’an itu adalah yang baik menurut pandangan Allah, bukan pandangan manusia.
Yang Harus Kamu Lakukan Hanyalah Setialah Menunggu Dengan Penuh Kebaikan, Maka Allah Akan Sediakanmu Jodoh Yang Baik
Maka dari itu lebih baik dalam perbaikan diri yang kamu lakukan yang lebih utama adalah niati karena ingin mendapat kebaikan Allah, bukan mendapat jodoh yang baik.
Agar nanti bila Allah tiba-tiba memberimu jodoh yang menurutmu kurang baik, maka kamu tidak gampang menggerutu, tetapi lebih menyadari bahwa inilah yang terbaik.